Daripada ga ada kerjaan, mending nulis catetan yang di buku deh xD ,kali ini saya akan membahas tentang Siklus Akuntansi untuk Perusahaan Dagang,
Metode Pencatatan Persediaan
1.
Metode Fisik : Dengan cara melakukan perhitungan langsung ke gudang
2.
Metode Perpetual : Ada kartu persediaan barang
untuk mencatat arus keluar masuk barang
Perusahaan Dagang
Ø
Sebagai Pembeli
Ø
Sebagai Penjual
Persamaan Akuntansi Perusahaan Dagang
H + B = U + M + P
Akun-akun baru dalam perusahaan dagang
-
Return Penjualan : Pembeli/konsumen
mengembalikan barang ke perusahaan/took
-
Potongan Penjualan : Potongan harga yang
diberikan oleh toko kepada pembeli/konsumen
-
Return Pembelian : Perusahaan/took mengembalikan
barang kepada pemasok
-
Potongan Pembelian : Pemasok memberi potongan
harga kepada perusahaan /took
Return Penjualan & Diskon Penjualan >> Lawan dari
akun PENJUALAN karena keduanya mengurangi penjualan
Return Pembelian & Diskon Pembelian >> Lawan dari
akun PEMBELIAN karena keduanya mengurangi harga pembelian
Persamaan Baru dalam Perusahaan Dagang
H (harta) + B (beban/pembelian) + Return & Diskon Penjualan = U
(hutang) + M (modal) + P(pendapatan) (penjualan) + Return & Diskon
Pembelian
Beberapa Syarat dalam Pencatatan Pembelian dan Penjualan
- Syarat 2/10 artinya bila mempercepat pembayaran 10 hari atau kurang dari tanggal beli akan mendapat potongan 2% dan bila lebih dari 10 hari harus membayar paling lambat 30 hari.
- Syarat EOM (End Of Month) artinya harga faktur harus dibayar pada akhir bulan terjadinya transaksi, misalnya pada tanggal 8 Juni PT B membeli barang dagang dari PT A dengan syarat EOM, artinya pembayaran harus dilakukan paling lambat akhir Juni.
- Syarat Biaya Angkut Pembelian (Freight-In)
0 komentar:
Posting Komentar